Belajar EKG

Jumat, 03 Juni 2011

Kebanyakan para perawat kita ahli dalam pemasangan EKG, tapi sebagian  besar dari mereka tidak tahu apa itu EKG, cara membaca dan bahkan lokasi pemasangan yang benar. Berikut sedikit tutorial yang dapat saya berikan.

        Saya sajikan dalam bahasa sederhana, sehingga mudah dipahami, untuk mempelajari lebih mendalam silahkan baca buku dan jangan malas untuk membaca.

        Modul lengkap EKG dalam English ada di terakhir halaman, silahkan di Download (Gratis).
        
1.       Pendahuluan 
Elektrokardiografi adalah ilmu yang mempelajari aktifitas listrik jantung. Sedangkan Elektrokardiogram (EKG) adalah suatu grafik yang menggambarkan rekaman listrik jantung. Kegiatan listrik jantung dalam tubuh dapat dicatat dan direkam melalui elektroda-elektroda yang dipasang pada permukaan tubuh.
Prinsip utama belajar EKG adalah mengetahui anatomi fisiologi jantung, dan persyarafan jantung sehingga pada saat belajar EKG sudah dapat membayangkan keadaan jantung. 

2.    Anatomi Fisiologi Jantung
       Jantung terdiri dari 4 bagian yaitu atrium (dextra & sinistra) & ventrikel (dextra & sinistra). Jantung mempunyai aktifitas listrik meliputi: Sino Atrio Nodus, Atrio Ventrikuler Nodus, Berkas His dan Serabut Purkinje, inilah point penting dalam pembacaan EKG.
        Lihat gambar dibawah bagaimana aktifitas listrik jantung bekerja:
   Gambar 1     normal
        
4.     EKG Normal
        Bagaimana sih gambaran EKG normal ?
       Pada dasarnya EKG terdiri dari banyak gelombang, yang tiap gelombang mewakilkan satu denyut jantung (satu kali aktifitas listrik jantung).
        Lihat gambar satu gelombang EKG:
Gambar 2        608px-sinusrhythmlabels_svg
        Dalam satu gelombang EKG terdiri ada yang disebut titik (lihat gambar), interval dan segmen. Titik terdiri dari titik P, Q, R, S, T dan U (kadang sebagian referensi tidak menampilkan titik U) sedangkan Interval terdiri dari PR interval, QRS interval dan QT interval dan Segmen terdiri dari PR segmen, dan ST segmen.              
        Penjelasan gambar :
        -  Titik P mempunyai arti bahwa terjadinya denyutan/kontraksi pada atrium jantung      (dextra & sinistra)
        -  Titik Q, R dan S mempunyai arti bahwa terjadinya denyutan/kontraksi (listrik)      pada ventrikel jantung     (dextra & sinistra)
         –  Sedangkan titik T berarti relaksasi pada ventikel jantung.

         Mungkin terlihat mudah belajar EKG dengan satu gelombang, coba lihat gambar di bawah:

Gambar 3 EKG 12 sadapan normal
ekg_case4_large1

       Gambar 3 adalah gambar EKG sebenarnya, melihat sepintas mungkin ga kebayang bisa membacanya.
        Kok ada tulisan I, II, aVR dan lain-lain ?
        I, II, aVR dan lain-lain disebut dengan sadapan atau lead. Aktifitas listrik jantung hanya dapat direkam dari luar jantung (yaitu tubuh), ga mungkin langsung di tempelin ke jantung toh ? makanya perlu lokasi-lokasi tertentu untuk penyadapan tersebut.
       Pada prinsipnya ada 3 jenis sadapan yaitu Prekordial (dada), Bipolar (Kaki dan Tangan 2 elektroda)  dan Unipolar (Kaki dan Tangan 3 elektroda).

5.       Sandapan (lokasi penempatan) EKG
Untuk memperoleh rekaman EKG dipasang elektroda-elektroda di kulit pada tempat-tempat tertentu. Lokasi penempatan elektroda sangat penting diperhatikan, karena penempatan yang salah akan menghasilkan pencatatan yang berbeda.

ekg
Gambar  4 Pemasangan Lead EKG

Terdapat 3 jenis sandapan (lead) pada EKG, yaitu :

a.     Sadapan Prekordial
         Merupakan sadapan V1, V2, V3, V4, V5, dan V6 yang ditempatkan secara   langsung di dada.       
         -  Sadapan V1 ditempatkan di ruang intercostal IV di kanan sternum.
                 -  Sadapan V2 ditempatkan di ruang intercostal IV di kiri sternum.
                 -  Sadapan V3 ditempatkan di antara sadapan V2 dan V4.
                 -  Sadapan V4 ditempatkan di ruang intercostal V di linea (sekalipun detak                     apeks berpindah).
                 -  Sadapan V5 ditempatkan secara mendatar dengan V4 di linea axillaris                      anterior.
                 -  Sadapan V6 ditempatkan secara mendatar dengan V4 dan V5 di linea                      midaxillaris.

b.       Sandapan Bipolar,
 Merekam perbedaan potensial dari 2 elektroda, yang ditandai dengan angka romawi I, II dan III
 a)  Sandapan I     :  merekam beda potensial antara tangan kanan (RA)                             yang  bermuatan negatif (-) tangan kiri bermuatan positif                             (+).
 b)    Sandapan II   :  merekam beda potensial antara tangan kanan (-) dengan                            kaki   kiri (LF) yang bermuatan (+)
 c)    Sandapan III  : merekam beda potensial antara tangan kiri (LA)                           yang  bermuatan (-) dan kaki kiri (+). 
b.       Sandapan Unipolar
a)       Sandapan Unipolar Ekstremitas
·         aVR      :   merekam potensial listrik pada tangan kanan (RA) yang                   bermuatan (+),  dan  elektroda (-)  gabungan  tangan kiri                   dan kaki kiri membentuk elektroda indifiren.
·         aVL     :    merekam potensial listrik pada tangan kiri (LA) yang                  bermuatan (+), dan  muatan (-) gabungan  tangan kanan                  dan kaki kiri membentuk elektroda  indifiren.
·         aVF      :  merekam potensial listrik pada kaki kiri (LF) yang                  bermuatan (+) dan elektroda (-) dari gabungan                  tangan kanan dan kaki kiri membentuk elektroda indifiren.  

 Klik disini untuk download

Artikel yang berkaitan



Posting Komentar