Marhaban Ya Ramadan

Minggu, 31 Juli 2011







Marilah kita sama-sama mengucapkan "Marhaban Ya Ramadan".

Mengucapkan "Marhaban Ya Ramadan" (Selamat Datang Ramdhan) dengan ikhlas menunjukkan kita gembira menyambut kedatangan bulan Ramadan yang mulia ini.

Rasulullah sendiri gembira setiap kali kedatangan bulan Ramadan.

Rasulullah mengucapkan "tahniah" kerana kedatangan bulan Ramadan.

Berita gembira itu disampaikan pula kepada sahabatnya sambil bersabda : "Sungguh telah datang kepadamu bulan Ramdhan, bulan yg penuh keberkatan. Allah memfardukan atas kamu berpuasa. Di dalam bulan Ramadan dibuka segala pintu syurga dan dikunci segala pintu neraka dan dibelenggu seluruh syaitan. Padanya ada suatu malam yang lebih baik dari 1000 bulan. Barang siapa tidak diberikan kepadanya kebaikan malam itu, maka sesungguhnya dia telah dijauhkan dari kebajikan." (Riwayat Ahmad)

"Apabila tiba bulan Ramadan maka dibuka pintu-pintu rahmat." (Riwayat Muslim)

Sesiapa yang berpuasa pada bulan Ramadan kerana iman dan ikhlas mengharapkan pahala dari Allah, maka dosanya yang lalu akan diampun oleh Allah.” (Riwayat Imam al-Bukhari)

"Sesiapa sempat bertemu Ramadan dan tidak diampun dosanya, maka semakin jauh dia dengan Allah" (Riwayat Ibn Hibban)



Selamat berpuasa dan moga kita semua dirahmati Allah di bulan Ramadan ini.

Marhaban Ya Ramadan.

Jadwal Imunisasi

Sabtu, 30 Juli 2011

JADWAL IMUNISASI 2006
REKOMENDASI IKATAN DOKTER ANAK (IDAI) PERIODE 2006

JENIS
VAKSIN
UMUR PEMBERIAN VAKSINASI
BULAN
TAHUN
LHR
1
2
3
4
5
6
9
12
15
18
2
3
5
6
10
12
 PROGRAM PENGEMBANGAN IMUNISASI (PPI – diwajibkan)
BCG

















HEPATITIS B
1
2

3










POLIO
0

1

2

3



4


5



DTP


1

2

3



4


5


6
CAMPAK







1






2


 PROGRAM IMUNISASI NON-PPI (dianjurkan)
Hib


1

2

3


4






PNEUMOKOKUS (PVC)


1

2

3

4







INFLUENZA






DIBERIKAN SETAHUN SEKALI
MMR









1




2


TIFOID











ULANGAN TIAP 3 TAHUN
HEPATITIS A











2x INTERVAL 6 – 12 BLN
VARISELA


















Keterangan Jadwal Imunisasi Periode 2006
Vaksin
Keterangan
Hepatitis B
HB diberikan dalam waktu 12 jam setelah lahir, dilanjutkan pada umur 1 dan 3 – 6 bulan. Interval dosis minimal 4 minggu.
Polio
Polio-0 diberikan pada saat kunjungan pertama. Untuk bayi yang lahir di RB/RS OPV diberikan pada saat bayi dipulangkan (untuk menghindari transmisi virus vaksin kepada bayi lain).
BCG
Diberikan sejak lahir. Apabila umur > 3 bulan harus dilakukan uji tuberkulin terlebih dulu, BCG diberikan apabila uji tuberkulin negatif.
DTP
Diberikan pada umur ³ 6 minggu, DTwP atau secara kombinasi dengan Hep B atau Hib. Ulangan DTP umur 18 bulan dan 5 tahun. Umur 12 tahun mendapat TT pada program BIAS SD kelas VI.
Hib
Diberikan mulai umur 2 bulan dengan interval 2 bulan. Diberikan terpisah atau kombinasi.



Vaksin
Keterangan
Campak
Campak-1 umur 9 bulan, campak-2 diberikan pada program BIAS pada SD kelas 1, umur 6 tahun.
MMR
MMR dapat diberikan pada umur 12 bulan, apabila belum mendapat campak 9 bulan. Umur 6 tahun diberikan untuk ulangan MMR maupun catch-up Immunization.
Pneumokokus (PVC)
Pada anak yang belum mendapatkan PCV pada umur ³ 1 tahun PCV diberikan dua kali dengan interval 2 bulan. Pada umur 2 -5 tahun diberikan satu kali.
Influenza
Umur £ 8 tahun yang mendapat vaksin influenza trivalen (TIV) pertama kalinya harus mendapat 2 dosis dengan interval minimal 4 minggu.
Hepatitis A
Hepatitis A diberikan pada umur ³ 2 tahun, dua kali dengan interval 6 – 12 bulan.
Tifoid
Tifoid polisakarida injeksi diberikan pada umur ³ 2 tahun, diulang setiap 3 tahun.

Apakah Imunisasi itu?
Imunisasi adalah suatu tindakan untuk memberikan perlindungan (kekebalan) di dalam tubuh bayi dan anak.


Apakah tujuan dan gunanya?
Tujuan dan guna imunisasi adalah untuk melindungi dan mencegah terhadap penyakit-penyakit menular yang sangat berbahaya bagi bayi dan anak.


Penyakit-penyakit apa saja yang dapat dicegah dengan imunisasi?
Penyakit yang dapat dicegah terutama pada bayi dan anak adalah :
1. Tuberkolosis (TBC)
2. Difteri
3. Pertusis (Batuk rejan/batuk 100 hari)
4. Tetanus
5. Poliomielitis
6. Campak
7. Penyakit radang hati (Hepatitis B)
8. Penyakit Gondongan (Mump)
9. Penyakit Campak Jerman (Rubella)
10. Penyakit Tifus


Siapa saja yang perlu mendapat imunisasi ?
1. Semua orang terutama bayi dan anak sejak lahir memerlukan imunisasi untuk melindungi tubuhnya dari penyakit-penyakit berbahaya
2. Semua orang yang kontak (berhubungan) dengan penderita penyakit menular tersebut diatas

TUBERKOLOSIS (TBC)
Apakah penyakit TBC itu ?
TBC biasanya disebut penyakit paru-paru. Penyakit ini sangat menular. Penularannya melalui pernafasan, percikan ludah waktu batuk, bersin atau bercakap-cakap dan melalui udara yang mengandung kuman TBC.


Apa bahayanya?
Bahayanya adalah
- Kerusakan paru-paru
- Kerusakan tulang
- Cacat mental & kelumpuhan karena kerusakan otak


Bagaimana cara pencegahannya?
Dengan imunisasi BCG, caranya dengan suntikan di daerah lengan bagian atas (intrakutan)


Kapan pemberiannya?
Sedini munkin atau secepatnya sesuai dengan jadwal pada topik sebelumnya


Bagaimana tahu bahwa bayi dan anak menderita TBC atau bukan ?
Dapat diketahui dengan Tes Tuberkulin (Tes Mantoux atau PPD). Tes ini biasanya dikerjakan pada bayi dan anak yang dicurigai menderita TBC atau akan di BCG tetapi umumnya terlambat, tidak sesuai dengan jadwal


Kapan BCG perlu diulang ?
Pada waktu anak umur :
- 5 tahun atau mau masuk SD
- 10 tahun atau anak tamat SD dan
- Bila tes tuberkulin negatif (tidak ada kekebalan terhadap TBC)

Apakah arti DPT ?
DPT – Difteri Pertusis Tetanus
Difteri : Radang tenggorokan yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian anak hanya dalam beberapa hari saja
Pertusis : Penyakit radang pernafasan (paru) yang disebut juga batuk rejan atau batuk 100 hari, karena lama sakitnya dapat mencapai 3 bulan lebih atau 100 hari. Gejala penyakit ini sangat khas, batuk yang bertahap, panjang dan lama disertai bunyi ‘whop’ dan diakhiri dengan muntah, mata dapat bengkak atau penderita dapat meninggal karena kesulitan bernafas.
Tetanus : Penyakit kejang otot seluruh tubuh dengan mulut terkancing tidak bisa dibuka.


Dapatkah imunisasi DPT diberikan sekaligus dan apakah tidak berbahaya?
DPT dapat diberikan bahkan dapat pula diberikan bersama dengan imunisasi Poliomielitis (penyakit lumpuh), imunisasi Hepatitis virus B (HVB) atau imunisasi Hemophillus influenza B (HiB). Efek samping suntikan DPT dan pemberian Polio melalui mulut tidak berbahaya. Bayi dan anak mungkin akan pegal-pegal, sedikit demam dan rewel selama 1-2 hari, dan dapat diberikan obat penurun panas.


Bagaimana penularan Difteri Pertusis dan Tetanus?
Cara penularan Difteri dan Pertusis adalah :
~ melalui percikan-percikan ludah penderita waktu batuk dan bersin
~ melalui saputangan, handuk, dan alat-alat makan yang dicemari kuman-kuman penyakit tersebut
Cara penularan Tetanus penularannya melalui tali pusat karena pertolongan persalinan yang tidak bersih/steril, melalui luka kotor, luka congek telinga.


Apa bahayanya?
Difteri : menimbulkan kerusakan jantung, tenggorokan tersumbat
Pertusis : Batuk panjang berminggu-minggu, radang otak, radang paru-paru, gizi memburuk
Tetanus : Mulut terkancing, kaku, kejang , radang paru-paru


Dapatkan DPT diberikan kepada semua bayi dan anak ?
Dapat, hanya untuk anak yang pernah mengalami kejang, demam atau yang pernah menderita kejang misalnya epilepsi/ayan sebaiknya diberikan DT saja, agar tidak panas dan timbul kejang. Untuk ulangan pada usia 5 tahun-masuk SD dan 10 tahun – keluar SD, cukup diberikan DT saja. Sedangkan vaksin tetanus bisa diteruskan sampai dewasa.

Penyakit apa polio itu?
Polio atau poliomielitis adalah penyakit radang yang menyerang saraf dan dapat menyebabkan lumpuh kedua kaki. Walaupun dapat sembuh tetapi akan pincang seumur hidup.


Apa bahayanya?
Otot-otot lumpuh dan tetap kecil


Bagaimana cara penularannya?
Secara langsung ialah melalui percikan ludah penderita atau makanan dan minuman yang dicemari. Pencegahannya ialah dengan menelan vaksin polio 2 tetes setiap kali sesuai dengan jadwal imunisasi.

Campak itu penyakit apa ?
Campak dengan nama lain tampek (Betawi), Gabagen (Jawa), Mazelan (Belanda), Measles (Latin) adalah suatu penyakit yang sangat berbahaya untuk bayi dan anak karena sering diserai dengan komplikasi bronkhopneumonia radang otak, diare yang banyak menyebabkan kematian pada bayi dan anak.


Apa bahayanya?
- Panas tinggi
- Radang mulut dan tenggorokan
- Diare
- Radang otak
- Gizi memburuk
- Radang paru-paru


Bagaimana cara penularan dan pencegahannya?
Secara kontak lansung dan melalui pernafasan penderita Pencegahannya dengan imunisasi campak pada waktu bayi berusia 9-14 bulan. Diulang dengan imunisasi MMR pada usia 15 bulan dan 12 tahun.

Apakah Hepatitis B itu?
Hepatitis B itu adalah suatu penyakit infeksi yang dapat merusak hati. Penyebabnya adalah virus Hepatitis B. Penyakit ini dapat berlangsung lama dan menjadi berat. Dari beberapa jenis penyakit hati akibat virus, yang paling berbahaya adalah Hepatitis B.


Bagaimana cara penularan penyakit ini?
Ada beberapa cara penularan penyakit Hepatitis B. Pencemaran kulit orang sehat oleh darah seorang penderita, mudah menularkan penyakit virus. Faktor lain adalah pemasang tatto, menindik telinga, pengobatan secara tusuk jarum, penyalahgunaan obat dan transfusi darah.
Penularan dapat pula terjadi melalui hubungan seksual, air liur, keringat, mani dan melalui serangga-serangga penghisap darah, misalnya nyamuk. Juga bisa terjadi bila kulit luka, tersentuh benda-benda yang mengandung virus, misalnya sikat gigi, barang mainan, botol bayi, alat cukur, gelas minum, sarung tangan karet, handuk, alat-alat rumah sakit, dan lain sebagainya.


Banyakkah orang yang terkena Hepatitis B ?
Di dunia ini diperkirakan terdapat 250 juta orang telah menjadi carrier Hepatitis B. Dari jumlah itu, sekitar 200 juta orang terdapat di beberapa negara Asia. Di negara-negara Asia Tenggara diperkirakan bahwa 10-25% dari penduduknya sudah menjadi carrier Hepatitis B.
Jumlah yang pernah terkena infeksi jauh lebih tinggi lagi. Di Indonesia diperkirakan jumlah carrier Hepatitis B sekitar 10% dari jumlah penduduk.


Apakah Hepatitis B dapat diobati?
Obat-obatan yang ada sampai sekarang hanya untuk perawatan pendukung dan lebih dimaksudkan mencegah komplikasi yang mungkin timbul.
Sampai saat ini belum ada pengobatan yang mampu menyembuhkan Hepatitis B.


Apakah vaksin Hepatitis B itu cukup efektif?
Kini sudah ada vaksin Hepatitis B. Vaksin ini dapat mencegah Hepatitis B dan tentunya juga untuk mencegah kanker hati. Vaksin ini memberikan daya lindung yang sangat tinggi (paling kurang 96%) terhadap Hepatitis B, sebagaimana telah terbukti pada berbagai percobaan klinis dan jutaan pemakaiannya.
Bila jadwal vaksinasi telah dijalani selengkapnya maka daya lindungnya akan bertahan lebih kurang selama 5 tahun. Setelah itu dapat diberikan tambahan vaksinasi untuk memperpanjang daya lindungnya.

1. Pengertian ASI
Air Susu Ibu (ASI) adalah cairan tanpa tanding ciptaan Allah. Fungsinya untuk memenuhi kebutuhan gizi bayi dan melindunginya dalam melawan kemungkinan serangan penyakit. Keseimbangan zat-zat gizi dalam ASI berada pada tingkat terbaik. ASI juga sangat kaya akan sari-sari makanan yang mempercepat pertumbuhan sel-sel otak dan perkembangan sistem saraf. Makanan-makanan tiruan untuk bayi yang diramu menggunakan teknologi canggih sekalipun tidak mampu menandingi keunggulan makana ajaib ini. Karena itu setiap ibu hanya memberikan ASI (eksklusif) sampai bayi berumur 6 bulan (Rosita, 2008).
2. Pengertian ASI Eksklusif
ASI Eksklusif adalah pemberian ASI pada bayi tanpa diberi tambahan cairan lain, seperti susu formula, jeruk, madu, air teh, bahkan air putih sekalipun. Selain tambahan cairan, bayi juga tidak diberi makanan padat lain, seperti pisang, pepaya, bubur susu, biskuit, bubur nasi tim, dan lain-lain (Roesli, 2001).
3. Komposisi ASI
Menurut Roesli (2001), komposisi ASI sedemikian khususnya, sehingga komposisi ASI dari satu ibu ke ibu lainnya berbeda, misalnya komposisi ASI dari ibu yang melahirkan bayi kurang bulan atau premature berlainan dengan komposisi ASI dari ibunya yang melahirkan bayi cukup bulan, walaupun kedua ibu melahirkan pada waktu yang sama. Jadi, komposisi ASI ternyata tidak tetap dan tidak sama dari waktu ke waktu dan disesuaikan dengan kebutuhan bayinya. Berikut ini komposisi/kandungan yang terdapat dalam ASI:
a). Lemak
Kadar lemak ASI berubah-ubah secara otomatis sesuai kebutuhan kalori bayi dari hari ke hari. ASI mengandung enzim lipase pencerna lemak sehingga lemak ASI mudah dicrena dn diserap. Sekitar 80% lemak ASI berjenis long chain polyunsaturated fatty acid (lemak ikatan panjang). Antara lain omega 3 (DHA=Decosahexanoic Acid), omega 6 (AA=Arachidonic Acid) yaitu asam lemak tidak jenuh rantai panjang yang diperlukan untuk pembentukan sel-sel otak yang optimal.
b). Kolestrol
Manfaat kolestrol dalam ASI antara lain untuk meningkatkan pertumbuhan otak. Selain itu kolestrol berfungsi dalam pembentukan enzim metabolisme kolestrol. Metabolisme itu akan mengendalikan kadar kolestrol di kemudian hari sehingga mencegah serangan jantung.
c). Protein
Kandungan protein dalam ASI lebih tinggi dn lebih mudah dicerna oleh usus bayi. Selain berguna sebagai daya tahan tubuh, protein diperlukan pula untuk pertumbuhan otak.
d). Karbohidrat
Karbohidrat utam ASI adalah laktosa. Gunanya untuk pertumbuhan otak, meningkatkan penyerapan kalsium, meningkatkan petumbuhan bakteri usus yang baik yaitu lactobacillus bifidus, menghambat pertumbuhan bakteri yang berbahaya.
e). Vitamin dan Mineral
ASI mengandung vitamin dan mineral yang lengkap. Hampir semua vitamin dan mineral dalam ASI diserap tubuh bayi. Perlu juga disadari bahwa masih banyak zat yang terkandung dalam ASI namun belum diketahui kegunaannya.
4. Manfaat Menyusui Bagi Bayi
Roesli (2008) menyatakan mengenai keuntungan menyusui meningkat seiring lama menyusui eksklusif hingga enam bulan. Setelah itu, dengan tambahan makanan pendamping ASI pada usia enam bulan keuntungan menyusui meningkat seiring dengan meningkatnya lama pemberian ASI sampai dua tahun atau lebih. Berikut adalah manfaat manyusui bagi bayi adalah :
a). ASI mengandung nutrisi yang optimal, baik kuantitas dan kualitasnya.
b). ASI meningkatkan kesehatan bayi.
c). ASI meningkatkan kecerdasan bayi.
d). ASI meningkatkan jalinan kasih ibu-anak (bonding).
Menurut Suhardjo (1992) keuntungan memberikan ASI kepada bayi adalah sebagai berikut :
a). ASI mengandung antibodi yang dapat melindungi bayi dari serangan penyakit infeksi.
b). ASI merupakan makan bayi yang komplit dan sempurna, mampu mencukupi kebutuhan bayi sampai umur 4-6 bulan.
c). ASI lebih murah daripada susu formula, makanan tambahan yang diperlukan oleh si ibu biayanya lebih kecil dibandingkan dengan biaya bila digunakan susu formula.
d). Ibu yang memberikan air susunya biasanya mempunyai periode tidak subur lebih panjang dibandingkan dengan ibu yang tidak menetiki bayinya.
e). Bayi yang diteteki risiko menderita diare, kolik, alergi dan eksim lebih rendah dibandingkan dengan bayi yang diberi susu botol.
f). Meneteki bayi segera setelah melahirkan akan mempengaruhi kontraksi uterus dan membantu memulihkan kondisi ibu lebih cepat.
DAFTAR PUSTAKA
Roesli, Utami. 2001. Bayi Sehat Berkat ASI Eksklusif. Elex Media Komputindo, Jakarta

Roesli, Utami. 2008. Inisiasi Menyusu Dini Plus ASI Eksklusif. Pustaka Bunda, Jakarta.

Rosita, Syarifah. 2008. ASI untuk Kecerdasan Bayi. Ayyana, Yogyakarta.

Suhardjo. 1992. Pemberian Makanan pada Bayi dan Anak. Kanisius, Yogyakarta.

Kanker prostat berkembang secara lambat dan banyak pria yang tidak sadar telah mengidapnya sampai ketika usianya sudah di atas 50 tahun dan sel kanker telah berubah menjadi ganas. Karena itu semua laki-laki terutama yang berusia diantara 40 sampai 50 tahun harus tahu bagaimana cara mencegah kanker prostat secara alami.
Saat ini alat tes medis seperti Prostate-Specific Antigen (PSA) sudah dapat mendiagnosa kanker prostat di stadium awal. Dengan melakukan tes prostat tahunan menggunakan alat PSA, seorang pria dapat melakukan upaya pencegahan kanker prostat sejak dini.
Dari tes menggunakan alat PSA diketahui bahwa laki-laki muda pun yang masih berusia 40 tahun ke bawah sudah dapat mengidap kanker prostat. Sebab itu tanda-tanda awal kanker prostat harus dapat diketahui dengan jelas oleh setiap pria, ini karena adanya kemiripan gejala kanker prostat dengan jenis gangguan prostat yang lain.
Kabar baiknya adalah ditemukannya beberapa metode pencegahan kanker prostat secara alami sehingga resiko kanker prostat dapat dikurangi sejak dini. Dari penelitian diketahui bahwa kanker prostat dapat dicegah dengan mengkonsumsi cukup makanan nutrisi, obat herbal, dan melalui pendekatan medis alternatif.
Berikut ini 10 cara alami mencegah kanker prostat, dari menggunakan kebiasaan sehat sehari-hari sampai menggunakan pengobatan homeopati yang manjur:

  1. Minum air putih 8 sampai 12 gelas setiap hari. Air putih membantu tubuh memperlancar pembuangan air kecil (urination) sehingga saluran kemih tetap bersih.
  2. Minum jus delima sebagai asupan tambahan harian, Selain dapat mencegah, jus delima juga dapat menyembuhkan kanker prostat. Minum 8 0z jus delima setiap hari dapat menurunkan tingkat PSA pria penderita kanker prostat.
  3. Lakukan diet sehat kanker prostat. Hindari mengkonsumsi daging merah, dari penelitian diketahui bahwa ada korelasi yang kuat antara konsumsi daging merah dengan kanker prostat. Konsumsilah makanan sereal seperti gandum, oat dan dedak untuk mempertahankan asupan protein yang berkualitas di dalam tubuh.
  4. Makan banyak sayuran seperti brokoli, kubis brussel, kol, dan kembang kol. Jenis buah-buahan tertentu dapat menurunkan resiko kanker prostat seperti apel, buah beri, melon dan semangka yang mengandung banyak fruktosa yang merupakan makanan pencegah kanker prostat. Tomat juga terbukti dapat menyembuhkan gangguan-gangguan pada prostat karena mengandung zat lycopene yang dapat mencegah kanker prostat dan mengecilkan ukuran tumor prostat.
  5. Tingkatkan asupan zinc Anda. Kelenjar prostat menggunakan seng lebih banyak daripada bagian tubuh lainnya. Seng mengubah metabolisme hormon steroid, sehingga mengurangi pembesaran prostat. Konsumsilah minyak gandum dan biji labu kaya yang kaya mineral seng.
  6. Perbanyak konsumsi vitamin yang dapat menyehatkan prostat seperti vitamin D dan vitamin E yang merupakan antioksidan yang dapat menghambat pertumbuhan kanker.
  7. Konsumsilah makanan pelindung prostat dalam diet anda seperti kedelai dan bawang putih. Kedelai mengandung genisten yang diyakini dapat menghambat pertumbuhan kanker. Bawang putih memiliki senyawa yang mengandung sulfur yang membantu melawan kanker.
  8. Cobalah produk-produk herbal seperti palmetto, pygeum, cernilton, dan Sengat Jelatang. Palmetto mengurangi pembesaran prostat dengan menghambat DHT dan membantu menghilangkan kanker dengan menurunkan tingkat estrogen. Pygeum, yang diperoleh dari kulit pohon, mengandung bahan kimia yang juga dapat menghambat pembesaran prostat. Cernilton terbuat dari serbuk sari gandum dan berhasil mengobati peradangan prostat. Sengat Jelatang adalah obat tradisional yang mengurangi pembesaran non-kanker prostat.
  9. Pengobatan homeopati disebut-sebut banyak yang berhasil mencegah kanker prostat. Tidak seperti terapi nutrisi lainnya, homeopati menggunakan zat-zat (dalam dosis rendah) yang menyebabkan gejala penyakit dalam tubuh untuk membantu menyembuhkan penyakit dengan gejala-gejala yang sama yang ditemukan pada pasien. Obat homeopati untuk gangguan prostat adalah Clematis, Chimaphilla Umbellata, Apis, Pulsatilla, Selenium, Staphysagria, Baryta carb, Kalibic, dan Causticum.
  10. Cari tahu apakah ada dokter atau praktisi terapi alternatif di daerah Anda yang menggunakan terapi medan magnet. Dalam beberapa kasus ditemukan bahwa duduk di medan magnet beberapa jam sehari dapat menghambat pertumbuhan tumor. Jika Anda sudah mengidap kanker prostat maka pengobatan ini bisa anda coba sebab tidak berbahaya bagi tubuh.
Tips dan Peringatan
Kanker prostat adalah salah satu gejala gangguan pada prostat yang umumnya menyerang laki-laki di usia tua, itulah sebabnya penyakit kanker prostat kadang disebut sebagai penyakit orang tua. Kanker prostat dapat dicegah selagi masih muda dengan menjalani gaya hidup sehat dan pola makan yang teratur. Untuk mencegah kanker prostat, lakukan 10 cara alami mencegah kanker proatas dan perhatikan dua tips di bawah ini:
  • Pencegahan dan penyembuhan kanker prostat cara alami sebagaimana disebutkan di atas harus dikombinasikan dengan uji prostate screening yang dilakulan secara reguler.
  • Selalu berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai salah satu dari diet yang disebutkan di atas terutama yang menyangkut suplemen atau obat yang akan di konsumsi.